Cara Menyerap Bau Apek dari Karpet Mobil yang Lembap

Bau apek pada karpet mobil sering kali muncul akibat kelembapan yang terperangkap. Masalah ini selain mengganggu kenyamanan berkendara, juga dapat memicu pertumbuhan jamur dan bakteri.
Aroma tidak sedap ini biasanya semakin terasa saat pintu mobil tertutup rapat dalam waktu lama. Untungnya, ada cara praktis untuk menyerap dan menghilangkan bau ini agar mobil kembali segar.
Penyebab Umum Karpet Mobil Lembap
Sebelum mengatasi bau, pahami dulu penyebab utama karpet mobil menjadi lembap, antara lain:
-
Kebocoran Sistem AC
Drain hose AC yang tersumbat atau bocor dapat membuat air dari AC menetes ke permukaan karpet.
-
Seal Pintu atau Caca Rusak
Air hujan dapat masuk ke kabin melalui karet pintu atau kaca yang sudah aus sehingga membasahi karpet.
-
Musim Hujan
Membuka pintu atau jendela saat hujan dan genangan air di lantai bisa menyebabkan karpet terus-menerus basah.
-
Kebersihan kurang terjaga
Tumpahan minuman, sisa makanan, atau jarang dibersihkan membuat kelembapan dan kotoran menumpuk sehingga bau apek mudah muncul.
Tips Praktis Menghilangkan Bau Apek
Berikut beberapa cara mudah dan efektif mengusir bau apek dari karpet mobil:
-
Cuci Karpet dengan Sabun atau Deterjen
Keluarkan seluruh karpet dari mobil. Bersihkan menggunakan air sabun atau deterjen, lalu sikat perlahan untuk mengangkat kotoran dan bau.
Bilas hingga bersih dan jemur karpet sampai benar-benar kering. Sebaiknya jangan di bawah terik matahari langsung agar warna tetap terjaga.
-
Taburkan Baking Soda
Baking soda dikenal ampuh menyerap aroma tak sedap. Taburkan secara merata di permukaan karpet yang lembap, diamkan semalaman atau minimal beberapa jam, lalu vakum hingga bersih.
Cara ini efektif mengatasi bau apek sekaligus mengurangi kelembapan. Anda bisa melakukannya setiap mobil sudah mulai lembap dan bau.
-
Gunakan Arang Aktif
Bahan yang satu ini juga mampu menyerap bau dan kelembapan dari karpet. mobil. Caranya dengan meletakkan beberapa potong arang aktif di bawah jok mobil atau dekat sumber bau.
Anda bisa meletakkannya selama seminggu penuh. Kemudian ganti secara berkala apabila diperlukan.
-
Aplikasikan Larutan Cuka
Larutkan cuka dan air dengan perbandingan 1:1, semprotkan ke area karpet yang berbau, biarkan beberapa menit, lalu lap hingga kering. Cuka efektif membunuh bakteri penyebab bau dan menetralisir aroma apek.
-
Vakum Rutin
Membersihkan karpet dengan vakum kuat penting dilakukan setidaknya seminggu sekali guna mengangkat debu, sisa makanan, serta kotoran penyebab bau.
-
Gunakan Pembersih atau Pengharum Khusus Interior Mobil
Jika aroma membandel, gunakan cairan pembersih karpet mobil atau semprot pengharum interior yang aman dan tidak menyengat.
-
Sirkulasikan Udara di Mobil
Buka pintu dan jendela mobil untuk membuang udara lembap. Anda juga bisa menghidupkan blower AC (tanpa pendingin) agar udara di dalam kabin berputar dan bau hilang lebih cepat.
Cara Mencegah Karpet Mobil Bau
Meski sudah tahu cara mengatasinya, Anda juga sebaiknya mencegah karpet agar tidak bau. Berikut ini caranya:
-
Rutin cek kebocoran pada sistem AC, karet pintu, dan kaca mobil.
-
Hindari membiarkan karpet basah berlama-lama, segera keringkan jika terkena air.
-
Jaga kebersihan kabin dari tumpahan makanan dan minuman.
-
Gunakan alas tambahan seperti karpet karet anti air, terutama saat musim hujan.
Bau apek pada karpet sebenarnya bisa dicegah dan diatasi dengan langkah sederhana. Lakukan tips-tips tersebut supaya karpet Anda bebas dari bau.
Selain menjaga kebersihan karpet mobil, jangan lupa juga selalu servis rutin kendaraan Anda. Lakukan service di bengkel Suzuki untuk merawat mobil agar tetap prima.