Selain Google Map dan Waze, 3 Aplikasi Ini Bisa Jadi Alternatif Mempermudah Perjalananmu

icon 17 October 2021
icon Admin

Rampungnya beberapa ruas jalan dalam beberapa tahun terakhir membuat banyak orang yang semakin gemar melakukan road trip dengan menggunakan kendaraan pribadi. Hal ini karena jalan tol membuat perjalanan menjadi lebih mudah dan lebih cepat bila dibandingkan dengan menggunakan jalan non tol.

Meski demikian, banyaknya jalan tol tersebut tetap harus diimbangi dengan pengetahuan jalan yang mumpuni. Pasalnya, salah masuk atau keluar jalan tol akan menyebabkan perjalanan menjadi lebih lama dibandingkan perkiraan.

Lantas bagaimana bagi mereka yang kurang memahami jalan-jalan di daerah yang akan dituju? Mempelajari rute melalui GPS bisa menjadi salah satu solusi untuk mengatasi keterbatasan pengetahuan akan jalur perjalanan tersebut. Hal ini tidak akan membutuhkan waktu lama namun perlu sedikit ketekunan. Hal ini untuk memastikan tidak terjadi kesalahan pemilihan rute yang akan merugikan waktu, tenaga dan dana dalam perjalanan.

Dan berikut adalah beberapa pilihan GPS yang bisa dimanfaatkan dalam perjalanan :

  1. Google Maps

Aplikasi ini adalah yang paling umum untuk digunakan oleh masyarakat di Indonesia. Selain bisa digunakan pada semua jenis smartphone seperti Android dan iOS, aplikasi ini juga terbilang sederhana dalam pengaplikasiannya.

Hal ini karena penggunanya hanya perlu menuliskan tujuan perjalanannya dan aplikasi akan langsung memberikan jalur tercepat dan beberapa jalur alternatif yang bisa diambil. Jalur tercepat akan diperlihatkan dengan warna biru sementara jalur alternatif akan berwarna abu-abu. Pengguna tinggal memilih rute mana yang ingin dipilih dan aplikasi akan terus menampilkan rute yang ingin dilalui.

Google Maps juga akan memberikan informasi perkiraan waktu tempuh perjalanan, titik kemacetan dan jalan mana yang lancar. Tentunya akurasi dari aplikasi ini tidak selamanya tepat tapi terbilang cukup akurat.

      2. Waze

Aplikasi Waze juga umum menjadi pilihan masyarakat untuk menjadi GPS andalan. Sama seperti Google Maps, aplikasi ini juga bisa digunakan di android dan iOS. Tampilannya juga lebih menarik dibandingkan Google Maps sehingga cocok untuk mereka yang bosan dengan tampilan Google Maps.

Keunggulan dari Waze adalah para pengguna bisa saling terhubung dan memberitahu kondisi jalan terkini. Tentunya ini akan lebih akurat dibandingkan dengan aplikasi lain yang menggunakan algoritma berbeda dalam menentukan titik kemacetan.

Tak hanya kondisi jalan, para pengguna juga bisa memberi tahu kondisi-kondisi jalan selain kemacetan. Mulai dari lokasi razia kepolisian hingga penyebab kepadatan yang umumnya tidak bisa ditampilkan pada aplikasi lain.

      3. Route 66 Navigate

Meski tidak terkenal seperti Google Maps dan Waze, Route 66 Navigate memiliki berbagai keunggulan menarik. Hal ini karena Route 66 Navigate mampu memberikan gambaran visual secara 3D tentang kondisi di sekitar kota. Tentunya ini akan memberikan gambaran lebih detail kepada penggunanya.

Tak hanya itu, Route 66 Navigate juga memiliki keunggulan lain karena mampu menampilkan rute secara offline. Tentunya ini akan sangat berguna bila berkendara di daerah terpencil sehingga pengguna tetap tidak tersesat.

      4. Sygic : GPS Navigation and Maps

Aplikasi sebenarnya tidak jauh berbeda dengan Route 66 Navigate. Hal ini karena aplikasi ini juga sudah dilengkapi dengan visualisasi 3D. Dengan ini maka penggunanya akan lebih mudah untuk melihat secara detail kondisi wilayah di sekitarnya.

Sygic juga memiliki kemampuan seperti Google Maps karena bisa menampilkan beberapa pilihan rute yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhannya. Tak hanya itu, Sygic juga bisa menggunakan peta offline dari berbagai sumber termasuk TomTom.

Sygic juga bisa memberikan beragam informasi penting terkait aturan berkendara di sebuah wilayah. Mulai dari peringatan batas kecepatan hingga asisten lajur dinamis yang akan memandu pengendara untuk menggunakan jalur yang benar.

      5. Navigation & Maps : shortcut

Aplikasi Navigation & Maps : shortcut cukup dikenal oleh para pengguna Android. Aplikasi ini mampu menampilkan Google maps atau Sygic Offline navigation tergantung pilihan para penggunanya.

Keunggulan dari aplikasi ini adalah gratis dan akurasinya terbilang cukup tinggi di berbagai negara. Petunjuk suara pun sudah tersedia dalam banyak bahasa sehingga akan memudahkan penggunaan. Selain itu, dalam aplikasi ini juga dapat menampilkan beragam informasi penting seperti kamera pengawas, razia polisi, SPBU, hotel dan rumah makan.

Meski GPS akan memberikan banyak informasi dalam melakukan perjalanan, tidak ada salahnya untuk mempelajari rute sebelum berkendara. Hal ini untuk menghindari kerugian karena GPS memberikan informasi yang salah.

Perlu diketahui bahwa GPS seringkali hanya memberikan saran rute berdasarkan jarak tempuh, bukan mudah tidaknya rute tersebut. Padahal sering kali rute yang jarak tempuhnya lebih sedikit justru merupakan jalan tersulit sehingga waktu tempuh menjadi lebih panjang dari seharusnya.

Kondisi-kondisi inilah yang mengharuskan pengemudi untuk memiliki setidaknya sedikit pengetahuan tentang rute perjalanan sehingga bisa memutuskan dengan lebih bijak. Tak ada salahnya untuk bertanya kepada orang sekitar untuk memastikan bahwa perjalanan memang berada pada jalur yang tepat.

Untuk memudahkan, belakangan sudah banyak mobil yang dilengkapi oleh GPS tak terkecuali mobil Suzuki. Di dealer resmi Suzuki Sejahtera Buana Trada wilayah Jabodetabek yang memiliki produk Suzuki Ertiga misalnya, memiliki head unit yang sudah bisa tersambung dengan smartphone dan bisa menampilkan fitur-fitur mobil, termasuk GPS. Tentunya ini akan memudahkan pengendara untuk menentukan aplikasi Maps yang akan digunakan.