Penyebab dan Cara Mengatasi Bau Apek Dalam Mobil

icon 3 May 2024
icon Admin

Perawatan mobil tidak melulu tentang performa mesin dan lain-lain, tetapi juga mengenai kenyamanan berkendara. Salah satu masalah yang bisa mempengaruhi kenyamanan Anda yaitu bau apek yang tidak menyenangkan. Tenang saja, Anda tidak sendirian dalam masalah ini. 

 

Bau apek dalam mobil bisa menjadi hal yang umum, tetapi jangan khawatir, Dalam artikel ini, Anda akan penyebab bau apek di mobil dan memberikan tips tentang cara mengatasinya.

1. Kelembaban yang Tinggi

Kelembaban tinggi di dalam mobil dapat menjadi penyebab utama bau apek. Ini terjadi karena kelembaban menciptakan lingkungan yang ideal bagi pertumbuhan jamur dan bakteri di dalam mobil. Faktor-faktor seperti cuaca lembab atau tumpahan air di dalam mobil dapat meningkatkan kelembaban dan memperburuk masalah ini. Untuk mengatasinya, pastikan untuk menjaga kelembaban di dalam mobil tetap rendah dengan menggunakan pengering udara atau sachet pengering.

2. Penumpukan Debu dan Kotoran

Debu dan kotoran yang menumpuk di dalam mobil bukan hanya membuat mobil terlihat kotor, tetapi juga menjadi sarang bagi jamur dan bakteri yang menyebabkan bau apek. Debu dan kotoran dapat terakumulasi di berbagai area di dalam mobil, seperti karpet, jok, dan panel pintu. Penting untuk membersihkan mobil secara teratur dengan menyedot debu dan membersihkan permukaan dengan lap microfiber untuk menghilangkan sumber-sumber potensial bau apek.

3. Sistem AC yang Tidak Bersih

Sistem pendingin udara yang kotor atau tersumbat dapat menjadi penyebab lain dari bau apek di dalam mobil. Saluran AC yang tersumbat atau filter udara yang kotor dapat menyebabkan udara yang keluar dari AC terasa tidak segar dan berbau.

 

Dikutip dari ultra-fresh.com, untuk mengatasi bau apek pada AC, Anda dapat melakukan beberapa langkah sederhana. Pertama, matikan AC sekitar 2-5 menit sebelum mematikan kendaraan, namun biarkan kipas angin tetap menyala. Langkah ini akan membantu mengeringkan seluruh unit AC secara menyeluruh setiap kali digunakan.

 

Selain itu, bersihkan atau ganti filter AC secara teratur. Filter udara yang kotor dapat mengurangi aliran udara melalui AC dan mempertahankan kelembaban di dalam unit. Pastikan untuk mengganti filter sesuai dengan rekomendasi pabrikan kendaraan Anda. 

 

Selanjutnya, semprotkan antiseptik ke dalam ventilasi udara luar mobil Anda. Pastikan AC diatur untuk menarik udara dari luar, sehingga semprotan dapat bekerja secara efektif membunuh jamur dan bakteri di dalam sistem ventilasi. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat menghilangkan bau apek dan menjaga udara di dalam mobil tetap segar dan bersih.

4. Tumpahan Cairan

Tumpahan minuman atau makanan yang tidak segera dibersihkan dapat menjadi sumber bau apek yang tidak sedap di dalam mobil. Cairan yang tumpah dan meresap ke dalam permukaan interior mobil dapat memicu pertumbuhan bakteri dan jamur yang menyebabkan aroma tidak sedap. Oleh karena itu, penting untuk membersihkan tumpahan cairan segera setelah terjadi dan membersihkan area yang terkena secara menyeluruh.

Noda Minuman di Jok Mobil

5. Kesalahan Penyimpanan

Penyimpanan yang salah atau barang-barang yang dibiarkan di dalam mobil terlalu lama juga dapat menyebabkan bau apek. Barang-barang seperti pakaian kotor, handuk basah, atau makanan yang dibiarkan di dalam mobil dapat menjadi sumber pertumbuhan jamur dan bakteri. Pastikan untuk membersihkan mobil secara teratur dan memindahkan barang-barang yang tidak perlu agar tidak menjadi penyebab bau apek.

 

Itulah sedikit tips mengenai cara mengatasi bau apek pada mobil Anda. Pada dasarnya masalah yang terjadi pada mobil bisa kita cegah dengan lebih memperhatikannya dengan lebih baik. Simak tips otomotif dan perawatan mobil lainnya di suzukitrada.co.id/berita

 

Sumber:

 

https://www.ultra-fresh.com/why-your-car-ac-smells-bad