Anda Pemula! Biasakan Hal Ini dalam Mengemudikan Mobil Matic

Mengendarai mobil matic memberikan berbagai keuntungan, terutama bagi mereka yang baru belajar mengemudi. Salah satu keunggulan utamanya adalah kemudahannya dalam pengoperasian. 

Berbeda dengan mobil manual yang memerlukan penggunaan pedal kopling dan perpindahan gigi secara manual, mobil jenis ini hanya memerlukan dua pedal, yaitu pedal gas dan pedal rem. Hal ini membuat pengemudi lebih fokus pada jalanan tanpa perlu terlalu khawatir tentang koordinasi antara tangan dan kaki.

Namun, ada berbagai hal yang perlu dibiasakan untuk mengendarai jenis mobil ini, simak selengkapnya!

Kebiasaan Baik yang Harus Diterapkan Saat Gunakan Mobil Matic 

Mobil jenis ini memang lebih nyaman digunakan dalam situasi lalu lintas yang padat atau saat berkendara di jalanan yang sering macet. 

Pengemudi tidak perlu repot-repot memindahkan gigi setiap kali berhenti atau melaju. Kemudahan inilah yang membuatnya menjadi pilihan favorit bagi banyak pemula, yang masih dalam tahap mengasah keterampilan mengemudi.

Saat menggunakan mobil jenis ini, ada beberapa kebiasaan baik yang perlu diterapkan. Berikut beberapa kebiasaan yang dapat diadopsi: 

• Pelajari Tuas Transmisi

Sebelum memulai perjalanan, penting bagi pengemudi pemula untuk memahami fungsi dari setiap posisi tuas transmisi. 

Tuas ini biasanya memiliki beberapa mode seperti P (Park), R (Reverse), N (Neutral), dan D (Drive). Setiap mode memiliki fungsinya masing-masing, dan memahami hal ini akan sangat membantu dalam berkendara dengan mobil jenis ini.

• Jangan Langsung Nyalakan Mesin

Sebelum menyalakan mesin, pastikan tuas transmisi berada di posisi P (Park) atau N (Neutral). Hal ini penting karena mesin mobil jenis ini tidak akan menyala jika tuas berada di posisi selain P atau N. 

Kebiasaan ini juga membantu menjaga keamanan pengemudi dan mobil agar tidak tiba-tiba bergerak. 

• Injak Pedal Rem pada Saat Starter

Saat akan menyalakan mesin, pastikan untuk menginjak pedal rem terlebih dahulu. Beberapa mobil jenis ini mensyaratkan pengemudi untuk menekan pedal rem agar mesin bisa dihidupkan. 

Selain itu, kebiasaan ini juga mencegah mobil bergerak secara tiba-tiba saat mesin dihidupkan. 

• Gunakan Mode Berkendara

Sebagian mobil matic dilengkapi dengan berbagai mode berkendara seperti mode Eco, Sport, atau Comfort. Pilihlah mode yang sesuai dengan kondisi jalan atau preferensi berkendara. 

Misalnya, mode Eco untuk menghemat bahan bakar atau mode Sport untuk performa yang lebih responsif. Dengan memahami dan menggunakan mode berkendara, pengemudi dapat menyesuaikan pengalaman berkendara dengan kebutuhan mereka. 

• Gunakan Transmisi Manual

Meskipun mobil jenis ini tidak memerlukan perpindahan gigi secara manual, ada beberapa situasi di mana menggunakan mode manual bisa lebih menguntungkan. 

Misalnya, saat melewati tanjakan curam atau turunan tajam, menggunakan gigi rendah bisa memberikan kontrol lebih baik pada kendaraan dan membantu menghindari keausan rem yang berlebihan.

• Tekan Pedal Rem Saat Pindahkan Tuas

Saat ingin memindahkan tuas transmisi, misalnya dari posisi P ke D, pastikan untuk selalu menginjak pedal rem. 

Hal ini penting untuk menghindari hentakan tiba-tiba yang bisa terjadi jika mobil berpindah dari posisi parkir ke posisi berjalan tanpa pengontrolan yang baik. 

• Pastikan Tuas Transmisi di Posisi Benar

Setelah memindahkan tuas transmisi, selalu pastikan bahwa tuas telah berada di posisi yang benar sebelum melaju. 

Hal ini penting untuk memastikan mobil berjalan dengan aman dan tidak merusak sistem transmisi. Misalnya, jika ingin mundur, pastikan tuas benar-benar berada di posisi R dan bukan di posisi lain. 

Dengan membiasakan diri untuk menerapkan kebiasaan-kebiasaan baik di atas, seseorang akan lebih mudah menguasai pengoperasian mobil jenis ini. 

Kebiasaan-kebiasaan ini tidak hanya meningkatkan kenyamanan berkendara, tetapi juga membantu menjaga mobil tetap awet dan aman.