Terungkap Ini Penyebab BBM Mobil Boros, Mari Cari Tahu

Ada berbagai penyebab bensin mobil boros. Tapi hal tersebut berasal dari perilaku pengguna mobil. Ada yang terjadi karang jarang melakukan perawatan mobil. Penyebab umum lainnya adalah perilaku mengemudi mobil yang tidak cakap dari penggunaannya. Banyak pengguna mobil kurang sadar bahwa perilaku agresif saat mengemudi berpengaruh besar pada konsumsi bahan bakar. Bagaimana ia menekan pedal gas, melakukan pengereman dan seterusnya sehingga mobil harus membutuhkan tenaga lebih untuk kembali berakselerasi.

Terlepas dari perilaku berkendara yang tidak cakap, secara teknis mobil yang boros bensin juga terjadi karena beberapa masalah pada komponennya.

 1. Tekanan Ban

Tekanan ban yang tidak sesuai dengan standar pabrikan sangat mempengaruhi konsumsi bahan bakar. Mengapa demikian? karena ban yang menahan beban, tidak sesuai dengan spesifikasinya, terpaksa harus didorong dengan penambahan tenaga dari mesin, sehingga menelan bensin cukup banyak. Itu sebabnya, pada manual book atau salah satu bagian pintu, tertera tekanan ban untuk setiap mobil. Hal itu dimaksud agar tekanan ban disesuikan dengan spesifikasi mobil, sehingga daya gulirnya optimal dan tidak membutuhkan konsumsi bahan bakar ekstra.

Jadi ketika Anda hendak melakukan perjalanan perli mengecek tekanan ban mobil. Jika anginnya kurang sebaiknya ditambahkan, sehingga mobil dapat berakselerasi dengan enteng dan tidak membutuhkan asupan bahan bakar yang lebih banyak.

2. Kondisi Mesin

Kinerja mesin yang tidak optimal, biasanya berdampak pada konsumsi bahan bakar yang berlebihan. Mobil yang biasanya tidak terawat dengan baik, seperti jarang melakukan servis berkala, untuk penggantian oli, penggantian filter udara dan komponen dengan batas waktu pakai tertentu, biasanya sangat boros. Untuk itu, perawatan berkala pada mobil perlu dilakukan di bengkel atau dealer Suzuki. Pada saat perawatan berkala tidak hanya oli yang diganti, tapi pengecekan mesin dan komponen lain akan membuat mobil Anda tetap sehat dan prima.

3. Kondisi Jalan

Kondisi jalan juga mempengaruhi konsumsi bahan bakar. Hal ini dapat dibandingkan dengan mudah. Ketika Anda mengemudi di jalan mulus beraspal, konsumsi bensinnya tentu berbeda dengan saat mobil melibas medan tanjakan. Begitu pun dengan jalan yang sering macet. Untuk mengakali pemborosan bensin pada jalan tanjakan atau macet, maka Anda bisa memilih rute yang lebih landai agar perjalanan lebih nyaman dan efisien. Dalam kondisi macet, mesin harus tetap bekerja tanpa bergerak dan sering melakukan stop and go. Jika kondisi ini berlangsung  cukup lama akan menyebabkan bensin mobil lebih boros.