Cara Mengecek Dinamo Ampere Mobil & Ciri Kerusakannya.
Dinamo ampere mobil atau alternator merupakan salah satu komponen penting dalam sistem pengisian listrik mobil, yang berfungsi menyuplai arus listrik saat mesin dalam kondisi hidup. Namun, seperti komponen mobil lainnya, dinamo ampere juga dapat mengalami kerusakan.
Oleh karena itu, setiap pemilik mobil perlu mengetahui bagaimana cara mengecek serta ciri-ciri komponen dinamo ampere mengalami kerusakan. Hal ini penting untuk mencegah gangguan atau bahkan matinya beberapa komponen listrik pada mobil.
Cara Mengecek Dinamo Ampere Mobil
Dinamo ampere berfungsi menghasilkan daya listrik untuk mengisi daya aki mobil dan mengoperasikan komponen listrik mobil seperti lampu, sistem audio, dan lain sebagainya. Jika komponen ini rusak, maka bisa menyebabkan berbagai masalah pada sistem kelistrikan.
Oleh karena itu, penting untuk memeriksa dinamo ampere secara teratur dan melakukan perbaikan jika diperlukan. Berikut ini adalah panduan terkait cara mengecek dinamo ampere pada mobil.
- Tes Kemagnetan
Tes kemagnetan dilakukan untuk memeriksa apakah rotor dinamo ampere masih dapat menghasilkan medan magnet yang kuat atau tidak. Berikut langkah-langkahnya:
- Siapkan alat berupa logam seperti obeng atau kunci pas.
- Buka kap mesin dan pastikan posisi dan letak dinamo ampere.
- Putar kunci kontaknya ke posisi "ON".
- Tempelkan obeng di bagian pulley (roda pemutar komponen dinamo ampere).
- Jika obeng tertarik serta menempel pada pulley, artinya field coil pada rotor dinamo ampere berfungsi normal. Jika tidak ada kemagnetan, artinya terdapat masalah pada field coil di rotor dinamo ampere.
- Hidupkan mesin.
- Tempelkan obeng di bagian bodi luar dinamo ampere.
- Jika obeng menempel, artinya kondisi stator coil normal. Jika tidak menempel, artinya stator coil bermasalah.
- Tes Arus dan Tegangan Pengisian
Tes arus dan tegangan pengisian dilakukan untuk memeriksa apakah dinamo ampere menghasilkan arus dan tegangan pengisian yang sesuai dengan spesifikasi mobil. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
- Siapkan kunci ukuran 10.
- Buka kap mesin mobil dan hidupkan mesinnya.
- Kendorkan komponen baut pengikat terminal positif (+) pada aki.
- Copot lalu lepaskan kabel terminal positif (+) pada aki saat mesin hidup.
- Jika mesin mati, arinya dinamo ampere sedang bermasalah. Jika tidak, artinya kondisi dinamo ampere normal.